Malaysia Lanjutkan Kembali Proyek Kereta Cepat

Ilustrasi CRH

[20/12]. Setelah sebelumnya dibatalkan oleh Perdana Menteri Mahathir Mohamad, proyek kereta cepat Malaysia kembali dilanjutkan oleh pemerintah. Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Mahathir. Namun dirinya mengatakan akan ada perubahan pada rencana proyek tersebut untuk mengurangi biaya pembangunan.

Mahathir mengatakan salah satu perubahan yang akan dilakukan adalah kecepatan kereta yang nantinya akan lebih lambat dari rencana sebelumnya yakni 400 km/jam. Selain kecepatan, dirinya mengatakan Pemerintah Malaysia akan menghapus hal-hal lainnya dari proyek kereta cepat ini untuk menghemat biaya pembangunan.

Dengan perubahan ini, diperkirakan target pengoperasian kereta cepat akan molor dari yang sebelumnya 2023 menjadi 2031.

Sebelumnya pada Januari 2019, Pemerintah Malaysia memutuskan untuk membatalkan proyek jalur kereta cepat penghubung Malaysia dan Singapura. Proyek jalur kereta cepat ini sendiri digagas oleh Perdana Menteri Malaysia sebelumnya, Najib Razak.

Pada September 2018, Pemerintah Singapura memutuskan untuk menunda proyek ini hingga tahun 2021. Jalur ini sendiri rencananya akan membentang sejauh 350 kilometer dari Bandar Malaysia hingga Jurong East di Singapura.

(RED/BTS)

NST

—————–

Terima kasih sudah mempercayakan kami sebagai referensi berita perkeretaapian Anda. Dengan misi sebagai media perkeretaapian yang independen dan faktual, RE Digest hingga saat ini beroperasi dengan biaya pribadi dari masing-masing Tim REDaksi.

Oleh karena itu, kami meminta sedikit bantuan: hanya dengan Rp 5000 tiap bulannya, Anda sudah membantu kami untuk tetap beroperasi dan menjadi lebih baik. Sampaikan dukungan dan donasi Anda melalui link Trakteer kami di bawah ini.

donasi Trakteer

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.