Kemenhub Akan Bangun Jalur O-Bahn Busway

Salah satu armada bus gandeng dari O-Bahn Busway di Adelaide, Australia | The Advertisor

[24/6]. Setelah bisa dibilang sukses dengan Transjakarta, Kementerian Perhubungan berencana akan membangun jalur o-bahn busway di Indonesia. Direktur Jendral Perkeretaapian Kemenhub Zulkifri mengatakan dibangunnya jalur o-bahn busway ini bertujuan untuk membuat jalur bus sepenuhnya steril dari kendaraan pribadi.

Zulkifri juga menjelaskan alasan lain mengapa o-bahn dibangun karena biaya pembangunannya yang sedikit lebih mahal ketimbang BRT karena harus membangun jalur sendiri namun lebih murah dari LRT. Untuk tempat dibangunnya jalur o-bahn busway masih belum diputuskan oleh Kemenhub.

Namun Zulkifri mengatakan kemungkinan jalur o-bahn busway akan dibangun di luar kota Jakarta. Dirinya mengatakan pihaknya akan mendiskusikan kembali di mana jalur o-bahn busway akan dibangun bersama pemerintah daerah dan pihak terkait lainnya.

O-bahn busway sendiri merupakan gabungan konsep antara BRT dan LRT. Jalur bus ini sendiri bisa dibilang cukup unik karena berbentuk beton dengan celah di tengahnya yang berfungsi mencegah pelanggar masuk ke jalur bus. Bus ini memiliki roda pandu yang berada di ban depan bus yang berfungsi untuk mengarahkan jalur sesuai dengan rel pandu serta mencegah bus terperosok ke celah yang ada di tengah jalur.

Jalur o-bahn busway dapat ditemui di Kota Essen, Jerman dan Adelaide, Australia.

(RED/BTS)

Kompas.com

—————–

Terima kasih sudah mempercayakan kami sebagai referensi berita perkeretaapian Anda. Dengan misi sebagai media perkeretaapian yang independen dan faktual, RE Digest hingga saat ini beroperasi dengan biaya pribadi dari masing-masing Tim REDaksi.

Oleh karena itu, kami meminta sedikit bantuan: hanya dengan Rp 5000 tiap bulannya, Anda sudah membantu kami untuk tetap beroperasi dan menjadi lebih baik. Sampaikan dukungan dan donasi Anda melalui link Trakteer kami di bawah ini.

donasi Trakteer

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.