Mantan Menteri Perhubungan Diangkat Jadi Komisaris KAI

Jusman Syafii Djamal | Tribunnews

[16/9]. Satu lagi mantan pejabat yang kembali menapaki jabatan di perkeretaapian Indonesia. Mantan menteri perhubungan Jusman Syafii Djamal kini menjabat sebagai Komisaris Utama PT KAI sejak 14 September lalu melalui rapat umum pemegang saham (RUPS) yang dilakukan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno. Hal tersebut disampaikan Jusman melalui akun Facebook pribadinya.

Dilansir dari Kumparan, pengangkatan Jusman sebagai Komisaris Utama PT KAI tertuang dalam keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-243/MBU/09/2018 tentang Pengangkatan Komisaris Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT KAI. Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan (KSPP) Kementerian BUMN Ahmad Bambang mengatakan alasan diangkatnya Jusman sebagai komisaris utama PT KAI karena dia memiliki pengalaman yang cukup banyak di bidang transportasi.

Hari ini tanggal 14 /9/2018 Jam 1400 oleh Meneg BUMN selaku RUPS saya ditetapkan menjadi Komut PT Kereta Api Indonesia Bismillah

Dikirim oleh Jusman Syafii Djamal pada Jumat, 14 September 2018

 

Pria lulusan Teknik Penerbangan ITB pada tahun 1973 ini sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Utama Garuda Indonesia pada 2014. Di era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dirinya diangkat sebagai Menteri Perhubungan pada tahun 2007 menggantikan Hatta Radjasa.

Selamat bekerja Jusman Syafii Jamal, semoga kehadiran anda bisa membuat kereta api Indonesia semakin baik ke depannya.

 

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

—————–

Terima kasih sudah mempercayakan kami sebagai referensi berita perkeretaapian Anda. Dengan misi sebagai media perkeretaapian yang independen dan faktual, RE Digest hingga saat ini beroperasi dengan biaya pribadi dari masing-masing Tim REDaksi.

Oleh karena itu, kami meminta sedikit bantuan: hanya dengan Rp 5000 tiap bulannya, Anda sudah membantu kami untuk tetap beroperasi dan menjadi lebih baik. Sampaikan dukungan dan donasi Anda melalui link Trakteer kami di bawah ini.

donasi Trakteer

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.